Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang. (049. Al Hujuraat:12)
Agama memegang peranan penting dalam kehidupan masyarakat. Hal ini
dinyatakan dalam Pancasila Sila ke 1, “
Ketuhanan Yang Maha Esa”. Dalam UUD 1945 dinyatakan bahwa “ Tiap-tiap penduduk
diberikan kebebasan untuk memilih dan mempraktikkan kepercayaannya dan menjamin
kebebasan untuk beribadah menurut agama atau kepercayaannya.
Menjaga kerukunan antar umet beragama merupakan hal yang sangat penting
dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Demikian juga menjaga kerukunan antar
berbagai suku bangsa yang ada di Indonesia. Menjaga kerukunan antar umat beragama
dan saling menghargai antar suku merupakan pengamalan sila-sila Pancasila
Nilai Pengamalan Pancasila Sila Pertama
1.
Bangsa
Indonesia menyatakan kepercayaan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
2.
Manusia
Indonesia percaya dan takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama
dan kepercayaannya masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan
beradab
3.
Mengembangankan
sikap hormat menghormati dan bekerja sama antara pemeluk agama dengan penganut
kepercayaan yang berbeda-beda terhadap Tuhan Yang Maha Esa
4.
Membina
kerukunan hidup di antara sesama umat beragama dan kepercayaan terhadap Tuhan
Yang Maha Esa
5.
Agama
dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa adalah masalah yang menyangkut
hubungan pribadi manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa
6.
Mengembangkan
sikap saling menghormati kebiasaan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing
7.
Tidak
memaksakan suatu agama dan kepercayaan terhadap Tuhan
Yang Maha Esa kepada orang lain
Belum ada tanggapan untuk "Nilai Pengamalan Pancasila Pertama"
Post a Comment