Welcome to literasifh.blogspot.com___________selamat datang di literasifh.blogspot.com___________Welcome to literasifh.blogspot.com___________selamat datang di literasifh.blogspot.com

Ciri dan Adaptasi Hewan dan Tumbuhan


 Allah SWT. menciptakan makhluk hidup beragam jenis dan wujudnya. Setiap jenis hewan maupun tumbuhan memiliki ciri khusus yang dapat membedakannya dengan hewan atau tumbuhan lain. Berikut ini beberapa jenis hewan dan tumbuhan beserta ciri khususnya.

 

 Beberapa Tumbuhan dan Ciri Khususnya

1.         Tumbuhan Xerofit

Tumbuhan xerofit adalah tumbuhan yang mampu bertahan hidup di daerah yang panas, kering, dan tandus. Contoh tanaman xerofit adalah kaktus. Kaktus memiliki ciri khusus yaitu akar yang panjang untuk mencari sumber air, batang tebal untuk menyimpan air, batang berlapis lilin untuk mengurangi penguapan, serta daun kecil berupa duri juga untuk mengurangi penguapan. Penguapan adalah proses perubahan air menjadi uap (gas) ke udara. Karena kaktus tinggal di daerah yang panas dan kering, maka kandungan air dalam tubuhnya harus disimpan dan dihemat, sehingga perlu diperlambat atau dikurangi proses penguapannya.

 

2.         Tumbuhan Hidrofit

Tumbuhan hidrofit adalah tumbuhan yang mampu bertahan hidup di lingkungan air. Contoh tanaman hidrofit adalah teratai dan eceng gondok. Walaupun sama-sama dapat bertahan hidup di air, tetapi keduanya memiliki ciri khusus yang berbeda.

Teratai

Ciri khusus teratai yaitu memiliki daun yang lebar dan tipis, yang berfungsi untuk membantu mempercepat penguapan, batang yang berongga untuk membawa oksigen, dan akar yang panjang sampai ke dasar untuk membantu teratai mengapung.

 Eceng Gondok

Ciri khusus tumbuhan eceng gondok yaitu batang menggembung untuk menyimpan oksigen dan akar yang lebat untuk menjaga keseimbangan agar tidak terbalik.

 Berbeda dengan tumbuhan xerofit, karena tumbuhan hidrofit selalu terendam air, maka proses penguapan pada tumbuhan hidrofit harus dipercepat agar tanaman tidak cepat membusuk.

 3.         Tumbuhan Insektivora

Tumbuhan insektivora adalah tumbuhan pemakan serangga. Jika ada serangga yang hinggap pada tumbuhan tersebut, maka tumbuhan tersebut akan memakannya. Serangga yang termakan akan memberikan zat nitrogen bagi tumbuhan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan. Contoh jenis tumbuhan ini adalah Kantong Semar dan Tumbuhan Venus. Keduanya memiliki ciri yang sedikit berbeda. Tumbuhan kantong semar memiliki ciri khusus berbentuk seperti kantung dan terdapat cairan lengket di sekitar mulut kantungnya, yang berfungsi untuk menjebak serangga yang hinggap. Sedangkan tumbuhan venus memiliki duri duri tajam yang seperti gigi, yang berfungsi untuk menangkap serangga yang hinggap di permukaannya.

 4.         Tumbuhan Meranggas

Tumbuhan meranggas adalah tumbuhan yang memiliki ciri khusus menggugurkan daunnya ketika musim kemarau. Tumbuhan ini menggugurkan daunnya dengan tujuan untuk mengurangi penguapan air dalam tubuhnya. Kenapa daunnya yang digugurkan bukan rantingnya??? Di daun terjadi proses fotosintesis, yaitu proses pembuatan makanan pada tumbuhan. Pada proses fotosintesis terjadi perubahan air menjadi gas (penguapan), sehingga apabila daun tidak dikurangi maka tumbuhan akan mudah mati karena kekurangan air. Proses meranggas hanya dialami oleh beberapa tumbuhan tertentu, yaitu Pohon Jati, Mahoni, Kedondong, dan Kapuk Randu.

 5.         Tumbuhan Epifit

Tumbuhan epifit adalah tumbuhan yang hidup menumpang pada tumbuhan lain, tetapi tidak menguntungkan dan tidak merugikan tumbuhan yang ditumpanginya. Contoh tumbuhan epifit adalah tumbuhan paku dan anggrek.

6.         Bunga Bangkai

Bunga bangkai memiliki ciri khusus mengeluarkan bau yang tidak sedap sehingga disebut sebagai bangkai. Contoh bunga bangkai yaitu Rafflesia arnoldi dan Amorphopallus titanium. Keduanya memiliki ciri yang berbeda, Rafflesia arnoldi memiliki bunga yang diameternya lebar dan besar, sedangkan Amorphopallus titanium bunganya tinggi besar. Bau tidak sedap yang dikeluarkan oleh bunga bangkai dapat menarik perhatian beberapa serangga untuk mendekat, sehingga membantu proses penyerbukan.

 7.         Mangrove/Bakau

Mangrove biasa kita kenal dengan tanaman bakau. Mangrove hidup di pantai atau tepi-tepi laut yang difungsikan untuk menahan abrasi air laut. Ciri khusus mangrove adalah akarnya yang muncul ke permukaan air yang disebut akar napas. Akar napas berfungsi untuk melakukan pertukaran oksigen dan karbondioksida di udara, karena di air laut oksigen sangatlah sedikit.

 8.         Putri Malu

Tumbuhan putri malu memiliki ciri khusus akan mengatupkan daunnya ketika ada rangsangan berupa sentuhan. Hal ini bertujuan untuk melindungi diri dari hewan-hewan kecil yang akan mengganggunya. Bagian batang putri malu juga berduri, sehingga hewan kecil pengganggu akan sulit untuk mendekatinya.

 Beberapa Hewan dan Ciri Khususnya

1.     Burung Hantu

Burung hantu memiliki ciri khusus leher yang dapat berputar 180o sehingga dapat menghadap belakang tanpa mengubah posisi tubuhnya. Selain itu, burung hantu memiliki penglihatan yang tajam di malam hari, karena ia merupakan hewan nokturnal yaitu hewan yang aktif mencari makan pada malam hari.

2.     Unta

Hewan unta biasanya hidup di daerah gurun atau padang pasir. Allah SWT. memberikan ciri khusus pada unta yang sesuai dengan tempat hidupnya, yaitu memiliki punuk untuk menyimpan cadangan lemak sehingga dapat bertahan jika tidak makan beberapa hari. Bulu mata unta panjang dan tebal untuk melindungi mata dari pasir-pasir halus yang berterbangan. Unta memiliki kaki tebal dan telapak kaki yang lebar, sehingga tidak mudah terperosok ke dalam pasir dan terlindungi dari panasnya pasir.

 3.     Bunglon

Bunglon memiliki ciri khusus dapat mengubah warna tubuhnya seperti lingkungan yang ditempatinya, yang dikenal dengan istilah mimikri. Tujuan bunglon melakukan mimikri adalah agar terhindar dari hewan pemangsa dan mudah dalam mendekati hewan/serangga kecil yang akan dimangsa.

 4.     Kelelawar

Kelelawar memiliki ciri khusus yaitu aktif atau mencari makan pada malam hari, sehingga disebut sebagai hewan nokturnal. Keistimewaan lain yang dimiliki kelelawar yaitu memiliki indera pembau dan pendengaran yang tajam. Allah SWT. memberikan kelelawar Kemampuan Ekolokasi yaitu kemampuan untuk mengetahui benda-benda di sekitarnya dengan cara mengeluarkan bunyi dan mendengar pantulannya.

5.     Cicak

Cicak memiliki ciri khusus dapat memutuskan ekornya ketika dalam keadaan bahaya. Kemampuan cicak untuk memutuskan ekornya disebut Autotomi. Ekor yang putus akan mengelabui lawan/hewan yang akan memangsanya. Beberapa hari kemudian, ekor yang putus akan tumbuh kembali.

 6.     Bebek

Allah SWT. menciptakan bebek dengan ciri khusus kaki yang berselaput, sehingga bebek dapat berjalan di darat dan juga dapat berenang di air. Bulu-bulu bebek memiliki lapisan minyak yang dihasilkan oleh kelenjar tubuh dan berfungsi untuk melindungi tubuh bebek agar tidak terlalu banyak terendam air.

7.     Semut

Ciri khusus yang dimiliki semut adalah sepasang antenna yang berfungsi untuk berkomunikasi dengan jenisnya, sebagai pendeteksi bau dari semut lain, serta sebagai alat peraba sesuatu yang ada di sekitarnya.

 

Macam-Macam Adaptasi

 Adaptasi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Adaptasi dilakukan dengan tujuan agar makhluk hidup dapat bertahan hidup dan jenisnya tidak punah. Ada 3 macam jenis adaptasi, yaitu :

1.     Adaptasi Morfologi

Adaptasi morfologi adalah penyesuaian bentuk atau bagian tubuh dengan lingkungan tempat tinggalnya. Contoh adaptasi morfologi yaitu :

-         Bentuk daun kaktus yang menyerupai duri

-         Bentuk daun teratai yang lebar dan tipis

-         Akar tanaman mangrove besar dan tinggi di atas permukaan air

-         Bentuk paruh burung yang bermacam-macam sesuai jenis makanannya


 
-         Bentuk kaki unggas yang bermacam-macam sesuai tempat hidupnya

 

 -         Bentuk mulut serangga yang berbeda-beda sesuai cara makan dan jenis makanannya

 2.     Adaptasi Fisiologi

Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian fungsi kerja bagian tubuh dengan lingkungan tempat tinggalnya. Adaptasi fiologi sedikit sulit diamati karena melibatkan organ bagian dalam tubuh makhluk hidup. Contoh adaptasi fisiologi yaitu :

-         Tanaman insektivora memiliki cairan tertentu untuk mencerna serangga yang dimakannya

-         Rayap memiliki zat tertentu untuk membantu mencerna kayu yang dimakannya

-         Penglihatan hewan nokturnal yang tajam pada malam hari

-         Punuk unta untuk menyimpan cadangan makanan dalam bentuk lemak

 3.     Adaptasi Tingkah Laku

Adaptasi tingkah laku adalah penyesuaian tingkah laku suatu individu dengan lingkungan tempat tinggalnya. Contoh adaptasi tingkah laku yaitu :

-         Pohon jati menggugurkan daunnya ketika musim kemarau


 

Postingan terkait:

1 Tanggapan untuk "Ciri dan Adaptasi Hewan dan Tumbuhan"

  1. Selamat belajar hari ini, semoga barokah manfaat keilmuannya ya nak

    ReplyDelete

Welcome to literasifh.blogspot.com___________selamat datang di literasifh.blogspot.com___________Welcome to literasifh.blogspot.com___________selamat datang di literasifh.blogspot.com